Atambua, GerbangIndo – Bupati Belu, dr Agustinus Taolin memotivasi para pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemkab Belu untuk tetap bekerja secara baik dan bertanggungjawab.
Bupati meyakinkan para pejabat ASN untuk bekerja tanpa ada rasa takut kendati ada cobaan, fitnah bahkan hinaan dalam membangun Kabupaten Belu.
Pasalnya, kerja dengan niat baik dan bertanggungjawab untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Belu pasti akan dilindungi Tuhan.
Motivasi Bupati AT disampaikan dalam sambutannya usai melantik melantik 43 pejabat eselon III lingkup Pemkab Belu di Gedung Betelalenok Atambua, Rabu 9 Agustus 2023.
“Kerja saja, tidak usah takut. Selama kita berjalan di jalan yang benar, Tuhan akan melindungi kita. ya Saya ulangi, selagi kita berjalan di jalan yang benar, Tuhan ada dan akan melindungi kita,” kata Bupati.
“Sepanjang perjalanan, pasti ada cobaan, godaan, fitnah, dan hinaan. Terima itu sebagai suatu hal yang baik, koreksi diri,” sambung Bupati.
Ia mengajak para pejabat yang baru dilantik untuk sama-sama dan lebih maksimal bekerja membangun Kabupaten Belu di akhir kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Belu, Dr. Aloysius Haleserens.
“Mari kita sama-sama bergandengan tangan bekerja untuk membangun Kabupaten Belu. Pekerjaan kami juga akan berakhir di 2024, masih ada satu tahun lebih kita akan maksimalkan tugas kita yang diserahkan oleh rakyat. Amanat itu kita akan pikul dengan seluruh tanggungjawab,” tukasnya.
Menurut Bupati, kerja dalam konteks pemerintahan adalah kerja tim dimana jika berhasil maka menjadi keberhasilan bersama, gagal juga merupakan kegagalan bersama.
“Mari kita bekerja secara bersama-sama untuk kesejahteraan masyarakat,” ajak Bupati.
Bupati AT sebelumnya juga mengingatkan bahwa proses pelantikan ini, masing-masing tadi sudah angkat sumpah dan janji. Jangan pulang lalu lupakan, penuhi janji yang diucapkan yang disaksikan rohaniawan. Lakukan itu dengan baik dan penuh tanggungjawab.
“Jabatan ini adalah amanah, kepentinganya adalah pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Belu,” ujarnya.
Lebih lanjut Bupati AT menegaskan kepada pejabat yang baru untuk pelajari RPJMD dan prioritas program di masing-masing OPD. Bangun koordinasi, konsolidasi dan kerjasama.
“Sekali lagi baca tupoksi kerjanya, jangan kerja melenceng kemana-mana. RPJMD dan program prioritasnya dibaca, dipelajari, mana yang sudah jalan dan mana yang belum. Kehadiran kita untuk memnberikan solusi. Tunjukan talenta, prestasi kerja dan buktikan bahwa saya ada disana karena kompetensi. Perhatikan baik-baik,” pungkasnya.***
